Ilmu

pelajarilah ilmu, karena mempelajarinya karena Allah merupakan ketakutan, mencarinya merupakan ibadah, menyebut-nyebutnya merupakan tasbih, membahas merupakan jihad, mengajarkannya kepada orang yang belum mengetahuinya merupakan shadaqah, menyampaikanx kepada orang yang layak menerimanya merupakan taqarub, karena ilmu merupakan tanda-tanda halal dan haram, menara jalan penghuni surga.
Ilmu merupakan pendamping disaat takut, teman saat terasing, teman bicara saat sendirian, dalil atas kesenangan dan kesusahan, senjata dalam menghadapi musuh, hiasan dihadapan teman.
Allah meninggikan banyak kaum dengannya lalu menjadikan mereka sebagai pionir dalam kebaikan, yang jejak mereka diikuti, dan perbuatan mereka diikuti dan perbuatan mereka ditiru dan pendapat mereka menjadi rujukan.
para malaikat berhasrat menyertai mereka, mengusap mereka dengan sayapnya ..........
memikirkan ilmu sama dengan puasa. mempelajarinya sama dengan sholat malam. hubungan kekerabatan dapat tersambung dengan ilmu ..............
ia memberikan ilham kepada orang-orang yang berbahagia, yang tidak didapatkan orang-orang yang sengsara (Diriwahyukan Ibnu bdil- Barr An- Namry didalam kitabul- ilmi dari riwayat Musa Bin. Atha' Al- Qursyi. at- Atrighib Wat- Tarhib, 1/41).